Kamu Sering TERBANGUN Antara Jam 3 Sampai 5 Pagi, Bersyukurlah, Tandanya Rahmat Allah ini Sampai Kepadamu...

 Bangun di tengah malam mungkin tampak seperti gangguan tidur yang menyebalkan tapi juga sebenarnya merupakan tanda dari tubuh untuk mengkomunikasikan sesuatu. Terkadang itu sebenarnya merupakan gejala dari sesuatu yang spiritual. Tubuh tidak hanya mencoba membuatmu frustrasi, tapi juga mencoba membantumu terhubung dengan diri sendiri dan kekuatan yang lebih besar. (foto cover: sekedar ilustrasi)



Jangan abaikan kesempatan ini untuk membangunkan spiritual dirimu. Perjalanan spiritual dimulai dengan mengenali pola tidur ini sebagai pesan penting dari kekuatan ilahi. Hal ini dimungkinkan untuk belajar bagaimana berkomunikasi dengan media adikodrati ini jika kamu meluangkan waktu untuk memahami siklus waktu yang berbeda.

1. Jika kamu terbangun antara pukul 9 dan 11 siang, ini adalah indikasi berbeda dari keinginan bawah sadarmu. Bangun pada jam-jam itu sebenarnya adalah pertanda bahwa kamu mengalami stres yang semakin tinggi. Berjuang untuk tetap tertidur selama periode istirahat normal ini berarti kamu perlu mulai mengelola stres dengan lebih baik. Mencoba meditasi atau yoga sebelum tidur dapat membantu mengurangi tingkat stres dan mencegah terbangun selama jam-jam ini.

2. Bangun antara pukul 11 ​​malam dan 1 dini hari adalah pertanda bahwa kamu mengalami kesulitan emosional. Meski sepertinya terpisah, tubuh dan pikiran kita saling terkait. Jika kamu mengalami perubahan mood yang tidak normal, kantung empedu adalah organ pertama yang terkena. Harus sering menggunakan kamar mandi selama jam-jam ini adalah tanda pasti bahwa ada sesuatu yang secara emosional salah dalam hidupmu. Pastikan untuk menjaga diri sendiri secara emosional karena secara inheren akan mempengaruhi keadaan fisikmu. Menuliskan pemikiran positif dan mengulanginya sepanjang hari adalah cara yang baik untuk mulai memperbaiki ini.

3. Antara jam 1 dan 3 pagi, kamu mungkin juga terbangun. Ini adalah pertanda pasti bahwa kamu marah dengan sesuatu. Meski kemarahan adalah cara sementara untuk mengatasi emosi kita, meski bukan solusi yang tahan lama. Saat kamu marah, hati adalah organ yang paling banyak terkena dampaknya. Untuk memulai penyembuhan kemarahan dan hati, ada gunanya mencoba bermeditasi sebelum tidur dan tetap terhidrasi dengan baik. Segelas air di samping tempat tidur adalah cara yang baik untuk memastikan bahwa kamu tidak terlalu haus saat tidur.

4. Jika kamu terbangun antara jam 3 dan 5 pagi, sebenarnya ini adalah pertanda bahwa kamu mencoba terhubung dengan kekuatan ilahi. Tradisi pengobatan Tionghoa kuno telah membahas fenomena ini selama berabad-abad. Selama periode istirahat antara pukul 3 dan 5 pagi, tubuh terhubung untuk merespons energi tertentu. Jika kamu terbangun pada jam-jam ini, itu adalah pertanda bahwa kamu memiliki keinginan bawah sadar untuk terhubung dengan energi supranatural alam semesta.

5. Bangun antara jam 5 dan 7 pagi adalah pertanda bahwa kamu menghalangi sesuatu secara emosional. Ada kemungkinan sesuatu dalam hidup yang membebanimu dan inilah yang menyebabkan kamu tidak mendapatkan istirahat yang baik. Aliran energimu terhambat dan ini mempengaruhi area usus bawah. Jika kamu terbangun selama masa ini, yang terbaik adalah bangun dan peregangan atau menggunakan kamar mandi agar energi kembali ke tempat yang seharusnya.

Belajar bagaimana menjadi lebih selaras dengan tubuh kita adalah langkah pertama untuk meningkatkan kesehatan mental dan spiritual kita. Jadi, cobalah atasi masalah tidur yang kamu alami.

Didoakan Rasulullah, Ini Manfaat Bangun Pagi dan Tak Tidur Usai Subuh

Tidur lagi usai sholat subuh mungkin jadi kebiasaan sebagian besar kaum urban. Berbagai alasan menjadi penyebabnya mulai dari masih ngantuk, menunggu giliran menggunakan kamar mandi, atau sekadar malas gerak (mager).

Kebiasaan ini ternyata telah disinggung Nabi Muhammad SAW dalam salah satu haditsnya. Dikutip dari buku Hadits-Hadits Sains: Fakta dan Bukti Ilmiah dalam Sabda Nabi Muhammad SAW, Rasulullah melarang umatnya tidur lagi setelah sholat subuh.

"Aku duduk bersama orang-orang yang berdzikrullah Ta'ala mulai dari (waktu) sholat shubuh hingga terbit matahari lebih aku cintai daripada memerdekakan empat orang budak dari putra Nabi Isma'il." (HR. Abu Dawud).

Hadist lain juga menekankan pentingnya memperbanyak ibadah di pagi hari, yang lebih baik daripada tidur lagi. Nabi Muhammad SAW bahkan mendoakan umatnya agar selalu mendapat berkah dari Allah SWT.

"Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya." (HR. Abu Dawud).

Sains atau ilmu pengetahuan selanjutnya membuktikan pentingnya bangun pagi yang menyediakan lebih banyak waktu sebelum beraktivitas. Selain beribadah, waktu yang tersedia bisa digunakan untuk melakukan berbagai persiapan.

Dengan persiapan cukup, memungkinkan seseorang tidak terburu-buru yang mencegah fluktuasi emosi dan stres. Efek menguntungkan lain adalah rasa persiapan diri yang meningkat karena selangkah lebih maju, dibanding yang bangun kesiangan sehingga tak punya persiapan.

Produktivitas dan kemampuan otak yang baik pada akhirnya membantu memaksimalkan seluruh potensi pada diri seseorang. Dalam jangka panjang, kebiasaan bangun pagi membentuk pribadi seseorang menjadi lebih stabil, berjiwa pemimpin, dan hidup lebih bahagia.

Islam sendiri sebetulnya telah memperingatkan umatnya bangun pagi, bahkan mulai dari sepertiga malam. Dalam hadistnya, Nabi Muhammad SAW mengingatkan umatnya untuk memaksimalkan ibadah pada Allah SWT di malam tersebut.

"Rabb kita tabaroka wa ta'ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: 'Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni'." (HR. Bukhari).

Dengan hadist ini, sesungguhnya tidak ada alasan untuk tidur lagi usai sholat subuh. Dengan izin Allah SWT, berkah akan menyertai mereka yang bangun pagi.

Sumber: apost.com | detik

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel